Ducting AC merupakan sebuah material yang berfungsi untuk mengalirkan udara dari suatu tempat ke tempat lain. Sistem ducting ac ini mirip layaknya sistem pemipaan di plumbing. Dengan adanya ducting ini, udara didalam ruangan akan bersirkulasi dengan baik.
Umumnya ducting digunakan pada instalasi pendingin ruangan yang menggunakan ac duct split dan ac sentral. Nah ac sentral dan ac duct split merupakan jenis AC yang hanya dapat dikontrol dari satu tempat, dan tidak memiliki pengatur suhu sendiri-sendiri (per ruangan). Semuanya akan dikontrol dari satu tempat, kemudian baru dibagi-bagikan ke ruangan-ruangan melalui ducting AC. Namun jika AC hanya digunakan sementara ada baiknya Anda menggunakan jasa sewa AC Bandung, silakan hubungi Amoora.web.id
Sehingga penggunaan ducting ini lebih banyak diperuntukkan pada gedung-gedung bertingkat, pusat perbelanjaan, dan perkantoran. Agar pembagian udara merata, kamu harus merencanakan ducting secara tepat agar diperoleh efisiensi energi, efisiensi material, efisiensi pemakaian ruang, mudah dalam perawatan, dan tentu saja kenyamanan penggunanya. Hal – hal yang harus dipertimbangkan dalam sebuah sistem ducting adalah dimensi ducting, bentuk, volume dan ketebalan ducting.
Jenis-Jenis Material Ducting AC
Jenis material ducting ac yang beraneka macam ini dibuat berdasarkan kebutuhan lapangan, dimana material ducting dibuat berdasarkan udara yang didistribusikan. Beda jenis material akan suhu udara yang mengalir di sepanjang ducting, dari mulainya udara mengalir hingga tempat tujuan udara tersebut dialirkan.
1. Ducting BJLS (Baja Lapis Seng) Tanpa Isolasi
Ducting jenis ini dipakai untuk mengalirkan udara yang mana tidak memerlukan kestabilan suhu udara yang didistribusikan. Yuk simak contoh penggunaannya:
- Ducting Exhaust
- Ducting ini berfungsi untuk mengalirkan udara panas dari dalam ruangan ke luar ruangan, sehingga udara panas akan berganti dengan udara segar dan suhu ruangan akan tetap terjaga. Misalnya di toilet, kitchen/dapur, perkiran, dll.
- Ducting Fresh Air
- Berfungsi untuk memberikan suppy udara segar dari luar ruangan untuk diberikan ke indoor unit ac, seperti AHU (Air Handling Unit) atau FCU (Fan Cooling Unit).
- Ducting Intake
- Ducting intake digunakan untuk menyaluran udara segar dari luar ruangan menuju dalam ruangan, hal ini dapat kalian temui pada tempat parkir yang berada di dalam gedung.
2. Ducting BJLS (baja lapis seng) Isolasi Luar
Ducting jenis ini masih lah menggunakan bahan baja lapis seng, namun pada instalasinya nanti diberi tambahan berupa glasswoll. Jenis glasswoll dan ketebalannya akan disesuaikan dengan seberapa dingin suhu yang didistribusikan. Semakin dingin suhu udara yang dialirkan maka semakin tebal glasswoll yang digunakan, bisa glasswoll yang digunakan berukuran 24 Kg/m3 dan tebal 25 mm.
3. Ducting BJLS (baja lapis seng) Isolasi Luar dan Dalam
Jenis ini memang yang paling aman, karena dengan adanya isolasi di dalam maupun luar udara tidak akan bocor keluar.
Baca juga Pengertian Insulasi AC dan Fungsinya
4. Ducting Polyurethane (PU)
Ducting AC ini terbuat dari bahan polyurethane, yang mirip seperti styrofoam. Kelebihan bahan ini yaitu bobotnya yang ringan, density/massa jenis yang baik (71,49 Kg/m3) , mampu bertahan di suhu -60 derajat celcius sampai dengan +80 derajat celcius, dengan tekanan maksimal 2000 Pa.
5. Ducting Tekstil / Textile Duct
Nama lain dari textile duct yaitu fabric duct atau ducting kain. Penggunaannya pada tempat-tempayt yang tidak menggunakan plafond, seperti di stadion, gedung olahraga, pabrik atau industri yang memiliki langit-langit terbuka . Ducting ini dapat dijadikan alternatif pengganti ducting PU dan ducting BJLS.
Terima kasih dan semoga bermanfaat. Ikuti INSTAGRAM kami di ILMU TEKNIK dan dapatkan informasi seputar dunia teknik setiap harinya. Jika terkait ilmu pengelasan, Anda dapat belajar di situs pengelasan.net