Bagaimana Cara Menyolder yang Baik dan Benar?

Diposting pada

Bagaimana cara menyolder yang baik dan benar? Jika kamu ingin belajar menyolder dan ingin tahu caranya menyolder dengan baik dan benar, silahkan simak artikel ini sampai selesai.

Solder merupakan sebuah alat patri yang biasa digunakan untuk merakit atau membongkar rangkaian elektronik di printed circuit board (PCB) alias papan sirkuit.

Cara kerja solder listrik sangatlah sederhana, yakni ketika energi listrik yang dialirkan berubah menjadi energi panas di elemen intinya.

Dari elemen inti ini, panas dialirkan melalui batang solder hingga mencapai mata atau ujung solder. Energi panas inilah yang digunakan untuk menyambungkan komponen elektronik ke sirkuitnya.

Banyak orang berpikir bahwa menyolder adalah sebuah kegiatan atau pekerjaan yang mudah. Namun jika kita mulai terlibat dalam dunia elektronika kemudian melakukan beberapa penyolderan masih banyak orang yang kesulitan.

cara menyolder yang baik dan benar 2

Lalu bagaimana cara menyolder yang baik dan benar? Jika kamu penasaran dengan caranya, kali ini Ilmuteknik akan memandu kamu bagaimana cara melakukan penyolderan secara baik dan benar.

Cara Menyolder yang Baik dan Benar

Sebelum kita memulai untuk proses penyolderan, kamu harus mempersiapkan beberapa peralatan yang dibutuhkan. Kamu harus mengetahui jenis dan fungsi alat tersebut.

Berikut adalah beberapa peralatan esensial yang diperlukan pada saat menyolder, beserta fungsinya dalam mendukung proses penyolderan:

1. Timah Solder/Tinol

Timah solder atau tinol adalah logam yang memiliki titik cair cukup rendah, memungkinkan untuk mudah meleleh. Fungsi utamanya adalah sebagai bahan penyambung antar komponen elektronika dan papan sirkuit. Pastikan timah solder yang digunakan memiliki kualitas yang baik untuk hasil penyolderan yang optimal.

2. Multitester/Multimeter

Multitester atau multimeter sangat penting untuk memeriksa keadaan komponen sebelum dilakukan proses penyolderan. Dengan menggunakan multitester, kamu dapat mengukur nilai resistansi, tegangan, dan arus listrik pada komponen elektronika.

3. Penjepit/Tang

Penjepit atau tang digunakan untuk menjepit kaki komponen elektronika yang akan disolder. Fungsinya tidak hanya untuk memudahkan pemasangan komponen tetapi juga membantu menjaga suhu komponen agar tidak terlalu panas.

4. Penghisap Solder

Penghisap solder adalah alat yang digunakan untuk membersihkan sisa timah baik pada PCB maupun komponen. Selain itu, alat ini juga berguna saat mencabut komponen dari PCB.

Dengan penghisap solder, kamu dapat dengan mudah menghilangkan kelebihan timah yang tidak diinginkan, memastikan kebersihan hasil penyolderan.

5. Dudukan Solder

Dudukan solder berguna untuk menyimpan solder yang sedang panas ketika tidak digunakan. Hal ini tidak hanya menjaga keamanan pengguna tetapi juga mencegah terjadinya kecelakaan akibat kontak langsung dengan solder panas.

Langkah-langkah Melakukan Penyolderan dengan Baik dan Benar

Untuk memastikan hasil penyolderan yang maksimal, berikut adalah panduan lengkap cara menyolder yang baik dan benar, khususnya bagi pemula.

1. Tunggu Hingga Panas

Sebelum memulai penyolderan, pastikan solder listrik telah mencapai suhu optimal, yaitu sekitar 400°C. Tunggu hingga ujung mata solder benar-benar panas, mirip dengan prinsip kerja seterika pakaian. Hal ini memastikan kualitas penyolderan yang baik dan menghindari hasil yang kurang maksimal.

2. Sediakan Wadah Solder

Siapkan wadah tahan panas untuk meletakkan solder ketika tidak digunakan. Ini membantu mencegah solder meleleh dan merusak benda di sekitarnya. Pastikan wadah solder steril dan bebas dari benda-benda yang dapat mengganggu proses penyolderan.

3. Bersihkan Mata Solder

Perhatikan kebersihan mata solder sebelum digunakan. Residu timah dari penggunaan sebelumnya dapat menghambat kinerja solder. Gunakan alat pembersih dan clean gel untuk membersihkan mata solder dengan aman, memastikan penyolderan yang optimal.

4. Siapkan Timah

Selain solder, persiapkan timah yang akan dilelehkan pada komponen yang akan disolder. Proses peleburan timah ini memastikan sambungan rangkaian elektronik yang kuat. Alat sedot timah juga dapat disiapkan untuk mengatasi kegagalan yang mungkin terjadi selama proses penyolderan.

5. Lakukan Proses Penyolderan

Setelah mempersiapkan alat dan bahan, mulailah proses penyolderan. Pegang gagang solder dengan kemiringan sekitar 45° dan hindari getaran tangan yang dapat menyebabkan kontak mata solder dengan papan sirkuit. Pegang timah sekitar 2 cm dari ujungnya dan sentuhkan ke mata solder listrik.

Mengapa kemiringan solder listrik harus 45°? Ini bertujuan untuk menciptakan keseimbangan panas dan mempermudah pencairan timah. Kebersihan alat penyolderan juga tetap perlu dijaga untuk memastikan hasil penyolderan yang maksimal.

Bagi pemula, menerapkan tips di atas mungkin memerlukan waktu untuk terbiasa. Namun, dengan konsistensi dan praktik, kamu akan menjadi lebih terampil dalam melakukan langkah-langkah penyolderan.

Itulah penjelasan mengenai cara menyolder yang baik dan benar. Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, kamu bisa melakukan penyolderan dengan baik dan benar.