1. Komponen yang tidak dapat bergerak :
a. Kepala Silinder
b. Blok Silinder
c. Bak Oli
2. Komponen yang dapat bergerak :
a. Torak
b. Poros Engkol
c. Chamshaft
d. Gigi Timing
e. Roda penerus
A. KEPALA SILINDER
Gb. Kepala Silinder
Berfungsi : 1. Penutup Blok Sil
2. Ruang pencampuran bahan bakar dan udara
3. Menempatkan mekanisme katup, mainfold dan busi
Pada kepala silinder terdapat
a. Ruang Bakar
b. Intake System
c. Exhause System
d. Intake Mainfold
Bahan pembuatan kepala silinder adalah besi tuang sehingga tahan terhadap temperatur tinggi, bahan lain yaitu paduan alumunium sehingga memiliki kemampuan pendinginan yang lebih baik dari pada bahan besi tuang.
Cara Kerja Kepala Silinder
Komponen penututp blok sil bertugas menutup rongga silinder,
Gasket Kepala Silinder
Terbuat dari bahan Carbon Clad Sheet Steel berfungsi unutk mencegah kebocoran gas,pembakaran,air pendingin dan oli
Intake System
Berfungsi untuk menyaring kotoran sebelum masuk ke dalam silinder
Intake Mainfold
Berfungsi untuk mengarahkan aliran campuran bahan bakar dan udara kedalam silinder
Exhause System
Komponen yang terdapat pada Exhause System yaitu :
1. Exhaust mainfold berfungsi untuk mengumpulkan gas buang
2. TWC ( Three Way Catalis) berfungsi untuk menurunkan pencemaran udara akibat sisa-sisa pembakaaran
3. Exhause Pipe berfungsi untuk menyalurkan gas sisa pembakaran ke uffler atau udara luar
Muffer berfungsi untuk menurunkan kecepatan aliran gas sisa pembakaran
2. Blok Silinder
Berfungsi untuk : 1. Tempat piston bergerak naik dan turun
2. Menopang komponen mesin lainnya
3. Bak Oli
Fungsi dari bak oli adalah untuk menampung oli mesin untuk pelumasan.
Pada bak oli terdapat gasket yang berfungsi untuk mencegah kebocoran oli
Selain itu ada juga Separator yang berfungsi menjaga agar bak oli dalam keadaan rata meskipun mobil dalam posisi miring.
2.1 Torak (Piston) dan Kelengkapannya
Gb. Kelengkapan Torak
Harus memiliki sifat tahan panas dan ringan
ada 3 fungsi torak yaitu : 1. Menerima tekanan gas hasil pembakaran
a. Celah Torak
Celah Torak berfungsi mencegah macetnya torak saat beroperasi dan meningkatkan kemampuan mesin.
b. Pegas Torak
Pegas Torak berfungsi untuk mencegah kebocoran gas, mencegah oli masuk ke ruang bakar dan memindahkan panas dari piston ke dinding silinder.
c. Pegas Pengontrol Oli
Berfungsi untuk menyapu oli
d. Celah Ujung Pegas
Berfungsi agar saat terjadi pemuaian ring tidak bengkok
e. Pena Torak
berfungsi untuk menghubungkan torak dengan batang torak melalui lubang bushing
f. Batang Torak
berfungsi untuk menghubungkan torak dengan crankshaft dan meneruskan tenaga dorong torak
2.2 Poros Engkol
Befungsi untuk 1. merubah gerak naik turun menjadi gerak putar
2. Meneruskan gaya putar menuju fly wheel dan selanjutnya ke sistem pemindah tenaga
Bahan yang digunakan untuk membuat poros engkol yaitu baja karbon tinggi
A. Bantalan Poros Engkol
Berfungsi untuk mencegah keausan dan mengurangi gesekan pada poros engkol