1. Baja
Baja adalah salah satu logam yang unsurnya terdiri dari besi (Fe) dan karcon (C), ada juga baja paduan dinamakan paduan karena merupakan perpadauan antara baja dengan bahan logam lainnya sperti nikel (Ni), Krominium (Cr) , Silikon (Si).
Kadar karbon yang ada pada baja berkisar antara 0,05% – 1,5%. Bila kadar karbonnya 2%-4% disebut Besi-tuang.
2. Baja Paduan
Baja Paduan adalah baja karbon yang diberi tambahan bahan logam lainnya, bahan campuran yang banyak dipakai yaitu nikel (Ni), Krominium (Cr) , Silikon (Si). Pada proses heat treatment baja paduan di dinginkan dengan menggunakan minyak sehingga tidak akan menyebabkan distorsi dan timbulnya tegangan dalam serta retak-retak
3. Baja Khusus
Baja ini memiiki sifat khusus contoh yang palin banyak digunakan yaitu StainlessStell atau baja tahan karat,sehingga biasanya digunakan sebagai bahan alat-alat potong dan alat makan. Apabila kadar Cr-nya lebih dari 16% maka baja tahan karat tidak dapat dikeraskan dengan baik.
4. Baja kromium nikel (Cr 18%) dan (Ni 8%)
Anti karat yang lebih baik dari pada StainlessStell, tetapi bahan ini tidak bisa dikeraskan . Bahan Krom dan Nikel murni banyak dipakai sebagai pelapis dalam permukaan logam lain secara elektrolisa.
5. Baja Tahan Panas
Paduan logam tahan panas dapat digunakan pada aplikasi yang luas, baik yang melibatkan pembebanan tinggi, pembebanan kejut, suhu tinggi, gesekan dan lain sebagainya. Hal ini adalah karena sifat logam dapat direkayasa sesuai kebutuhan dengan menambahkan unsur paduan yang tepat. Salah satu klasifikasi material logam yang telah banyak digunakan sebagai material tahan panas adalah superalloy. Superalloy adalah material yang memang dikembangkan dengan tujuan untuk mempertahankan kekuatannya pada temperatur tinggi (> 650 OC) untuk waktu yang lama, memiliki kombinasi yang baik antara kekuatan tinggi dan keuletan yang baik pada temperatur rendah, serta stabilitas permukaan yang baik.
Anti karat yang lebih baik dari pada StainlessStell, tetapi bahan ini tidak bisa dikeraskan . Bahan Krom dan Nikel murni banyak dipakai sebagai pelapis dalam permukaan logam lain secara elektrolisa.
5. Baja Tahan Panas
Paduan logam tahan panas dapat digunakan pada aplikasi yang luas, baik yang melibatkan pembebanan tinggi, pembebanan kejut, suhu tinggi, gesekan dan lain sebagainya. Hal ini adalah karena sifat logam dapat direkayasa sesuai kebutuhan dengan menambahkan unsur paduan yang tepat. Salah satu klasifikasi material logam yang telah banyak digunakan sebagai material tahan panas adalah superalloy. Superalloy adalah material yang memang dikembangkan dengan tujuan untuk mempertahankan kekuatannya pada temperatur tinggi (> 650 OC) untuk waktu yang lama, memiliki kombinasi yang baik antara kekuatan tinggi dan keuletan yang baik pada temperatur rendah, serta stabilitas permukaan yang baik.