Apa saja jenis-jenis energi terbarukan? Sekarang ini banyak sekali energi baru yang bisa dimanfaatkan oleh manusia, jika ingin tahu apa saja energi tersebut, silahkan simak artikel ini sampai selesai.
Sekarang ini, kebutuhan energi semakin meningkat sehingga mendorong banyak sekali negara untuk mencari alternatif sumber energi yang bisa digunakan untuk mengatasi krisis energi.
Salah satu alternatif yang bisa bisa dimanfaatkan untuk sumber energi adalah energi terbarukan. Apa itu energi terbarukan?
Jika kamu penasaran mengenai energi ini, Ilmuteknik kali ini akan membahas mengenai pengertian serta jenis-jenis energi terbarukan. Berikut penjelasannya.
Jenis-jenis Energi Terbarukan
Menurut informasi yang dikutip dari situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), sumber energi terbarukan dapat didefinisikan sebagai jenis energi yang berasal dari alam dan memiliki sifat tak terbatas karena berasal dari proses alam yang berlangsung secara berkelanjutan.
Definisi serupa juga disampaikan oleh International Energy Agency (IEA), yang menyatakan bahwa energi terbarukan adalah jenis energi yang berasal dari proses alam dan dapat diisi ulang secara berkesinambungan.
Kehidupan sehari-hari manusia sangat bergantung pada penggunaan energi untuk memenuhi berbagai kebutuhan, seperti penerangan, memasak, dan transportasi.
Dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan, seperti tenaga matahari untuk menghasilkan listrik atau tenaga angin untuk menggerakkan turbin, manusia dapat memenuhi kebutuhan energi tanpa menyebabkan dampak negatif pada lingkungan.
Secara ringkas, energi terbarukan dapat diartikan sebagai jenis energi yang dapat diperbaharui dengan cepat dan tanpa merusak lingkungan sekitar.
Pendekatan ini menjadi solusi penting dalam menjawab kebutuhan energi manusia yang semakin meningkat, sambil tetap menjaga keseimbangan alam dan keberlanjutan lingkungan.
Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa jenis sumber energi terbarukan paling umum yang perlu kamu ketahui.
1. Sumber Tenaga Air
Energi tenaga air, atau dikenal sebagai hydropower, merujuk pada energi yang diperoleh melalui eksploitasi aliran air, baik itu dalam bentuk pengolahan energi mekanik atau potensial yang terkandung dalam gelombang atau perubahan ketinggian air. Hydropower dapat ditemukan di berbagai lokasi, mulai dari sungai, laut, hingga bendungan atau tanggul.
Proses pemanfaatan energi air dalam hydropower memiliki beberapa keunggulan utama. Pertama, tidak menghasilkan polusi karena tidak melibatkan pembakaran bahan bakar fosil atau pelepasan emisi berbahaya.
Kedua, hydropower dapat diterapkan dalam skala yang bervariasi, mulai dari pembangkit listrik skala besar hingga proyek-proyek kecil yang mendukung kebutuhan energi lokal.
2. Energi Surya
Energi surya, atau energi matahari, merujuk pada energi yang diperoleh melalui konversi radiasi sinar matahari menjadi berbagai bentuk energi seperti panas, listrik, atau air panas.
Salah satu teknologi yang memungkinkan konversi ini adalah sistem fotovoltaik (PV), yang mampu mengubah langsung sinar matahari menjadi listrik melalui penggunaan sel surya.
Kelebihan utama dari energi tenaga surya adalah sifatnya yang tidak terbatas, dapat dipanen kapan saja selama sinar matahari tersedia.
Teknologi panel surya pada level rumah tangga telah menjadi solusi yang semakin populer, tidak hanya sebagai langkah menuju keberlanjutan lingkungan, tetapi juga sebagai cara untuk mengurangi biaya listrik.
3. Tenaga Angin
Energi tenaga angin merupakan inovasi energi terbarukan yang mengoptimalkan energi kinetik dari udara yang bergerak untuk memutar turbin angin.
Awalnya sering ditempatkan di dataran berangin, perkembangan teknologi telah membawa pemasangan turbin angin ke lepas pantai, dengan turbin yang lebih tinggi dan rotor yang memiliki diameter lebih besar.
Pemanfaatan energi angin melibatkan penangkapan energi kinetik dari aliran udara yang melalui turbin angin. Proses ini mengubah energi kinetik menjadi energi mekanik yang dapat digunakan untuk menghasilkan listrik.
Dengan turbin angin yang ditempatkan di lokasi strategis, seperti daerah berangin atau lepas pantai, potensi pemanfaatan energi angin dapat menjadi sumber daya yang signifikan untuk kebutuhan energi.
Salah satu keunggulan utama dari energi angin adalah bahwa prosesnya tidak menghasilkan polusi atau emisi zat berbahaya yang merugikan lingkungan.
4. Energi Panas Bumi
Energi panas bumi merupakan solusi inovatif yang memanfaatkan energi panas yang berasal dari interior bumi, diekstraksi melalui sumur atau metode lainnya dari reservoir panas bumi.
Proses ini melibatkan pemindahan panas bumi yang ada di dalam bumi ke permukaan untuk digunakan sebagai sumber daya energi.
Keunggulan utama dari energi panas bumi terletak pada jejak karbon yang minimal ditinggalkan, seiring dengan lokasinya yang berada di bawah permukaan tanah.
Dalam pengembangan dan pemanfaatannya, energi panas bumi tidak memerlukan pembakaran bahan bakar fosil atau menghasilkan emisi gas rumah kaca, sehingga memiliki dampak lingkungan yang rendah.
Salah satu karakteristik utama yang membuat energi panas bumi sangat menarik adalah sifatnya yang dapat diperbaharui.
Karena sumber panas bumi bersifat alami dan terus-menerus diproduksi oleh aktivitas geotermal di dalam bumi, energi panas bumi tidak memiliki risiko kehabisan.
Ini berarti bahwa pemanfaatan energi panas bumi dapat diandalkan dalam jangka panjang tanpa mengkhawatirkan penurunan sumber daya.
Nah itulah beberapa jenis-jenis energi terbarukan yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat, Terima kasih.