Keberadaan dari kabel serat optik dapat menjadi bukti bahwa dunia jaringan mengalami perkembangan. Walaupun terlihat sepele, tetapi kehadiran dari kabel inilah ternyata akan membantu proses pengiriman data seolah tanpa batas.
Seperti sudah Anda ketahui bahwa dalam dunia jaringan komputer, maka terdapat sejumlah komponen pendukung di dalamnya. Komponen tersebut diantaranya adalah komputer, server, switch hingga perkabelan di dalamnya.
Nah salah satu komponen penting yang terdapat pada jaringan komputer adalah kabel. Sebab keberadaan kabel inilah akan berpengaruh terhadap kecepatan transfer data nantinya. Ada beberapa pilihan kabel yang biasa digunakan, terbaru adalah kabel fiber optik satu ini.
Pengertian Kabel Fiber Optik
Walaupun keberadaan dari kabel optik mempunyai peran sangat penting, tetapi tidak banyak orang mengetahuinya lebih lanjut. Inilah mengapa sebagai masyarakat awam sangat penting agar mengetahui pengertiannya terlebih dahulu.
Fiber optik merupakan sebuah kabel untuk berkomunikasi yang memanfaatkan serat optik sebagai media pengantar. Nantinya akan berguna untuk mentransmisikan data dalam bentuk cahaya.
Jika dibandingkan dengan jenis kabel tradisional, maka kabel fiber optik inilah mempunyai kelebihan tersendiri. Kelebihan yang ditawarkan adalah kemampuannya untuk pengiriman data jauh lebih cepat dengan kapasitas besar.
Hal tersebut karena serat optik yang berasal dari bahan kaca itulah mampu mengarahkan cahaya melalui pantulan. Dari sinilah, maka akan membuat informasi yang dikirimkan dengan jarak jauh seakan tidak terdapat adanya halangan apapun.
Karena keberadaan dari kabel inilah sangat minim terkena adanya gangguan, maka keberadaannya telah banyak diterapkan di berbagai bidang seperti jaringan telekomunikasi, transmisi data hingga internet.
Sedangkan ukuran dari kabelnya juga tergolong sangat kecil. Bahkan apabila Anda bandingkan dengan rambut, maka jauh lebih tipis nantinya. Tanpa adanya kabel inilah ternyata membuat jaringan sulit untuk didapatkan.
Bagaimana Prinsip Kerja Fiber Optik
Adapun prinsip kerja fiber optik sendiri sangat tergantung pada jumlah refleksi internalnya. Selain itu agar bisa bekerja juga terdiri dari beberapa susunan seperti core, cladding serta buffer coating.
Nantinya fiber optik akan langsung memanfaatkan keberadaan serat kaca sebagai bahan penyusunnya. Selain itu, tujuannya adalah agar memperoleh refleksi dari cahaya secara total dari sebuah cermin. Karena itulah, data mampu ditransmisikan dengan cepat walaupun jarak tidak terbatas.
Keberadaan dari pantulan itulj bisa didapatkan via cahaya yang akan berjalan di serat kaca bersudut rendah. Selain itu, efisiensi dari pantulan sangat bergantung pada kemurnian bahan fiber. Semakin murni bahan kacanya maka penyerapan cahaya semakin sedikit, tetapi justru membuat pantulan sinar lebih tinggi.
Fungsi Utama Kabel Optik
Setelah memahami apa itu kabel fiber optik, Anda juga perlu memahami fungsinya. Secara umum, fungsi dari kabel inipun juga sama seperti dengan lainnya yakni menghubungkan antar komputer di dalam lingkup jaringan tertentu. Dengan begitu, pengguna bisa saling terhubung nantinya.
Tetapi ada hal yang membedakan kabel optik ini dengan kabel lainnya yakni kecepatan aksesnya. Dimana pada jenis kabel ini memiliki kecepatan akses dan transfer lebih tinggi. Bahkan untuk kecepatan pengiriman datanya hingga gigabit dalam waktu satu detik saja.
Tetapi karena kelebihannya itulah, maka membuat jenis kabel tersebut memiliki harga jauh mahal. Itulah sebabnya, biasanya hanya perusahaan-perusahaan besar saja yang memanfaatkan kabel tersebut di dalam jaringan komputer.
Komponen Pada Kabel Optik Fiber
Kabel fiber optik adalah salah satu bagian yang sangat penting dalam dunia jaringan komputer. Agar dapat berfungsi lebih optimal, maka kehadirannya terdiri dari beberapa komponen juga diantaranya adalah sebagai berikut:
Core
Bagian inti atau core dari kabel ini menjadi bagian yang cukup penting. Bagian ini terbuat dari kaca dan mempunyai diameter sekitar 2-5 mikrometer. Semakin besar ukurannya, maka kualitasnya juga akan meningkat.
Cladding
Komponen cladding pada kabel ini berfungsi sebagai pelindung atau jaket untuk melindungi bagian intinya. Biasanya mempunyai ukuran sekitar 5-250 mikrometer.
Mantel
Masih terdapat komponen pendukung dari kabel fiber ini yakni mantel. Fungsinya hampir sama seperti cladding, tetapi keberadaanya dapat memberikan perlindungan secara berlapis.
Outer Jacket dan Strength Member
Komponen terakhir yang terdapat pada kabel fiber optic ini adalah outer jacket dan strength member. Fungsinya juga sama yakni untuk melindungi bagian inti agar terhindar dari kerusakan.
Jenis-jenis Kabel Optik
Setelah memahami sejumlah ulasan di atas mengenai kabel serat optik, maka berikutnya harus memahami apa sajakah jenisnya tersebut. Jika dilihat secara umum, kehadiran dari kabel tersebut dibedakan menjadi dua yakni berdasarkan dengan mode transmisinya.
Agar lebih paham, berikut ini kedua jenis kabel fiber tersebut:
Single Mode
Untuk tipe single mode ini merupakan jenis kabel jaringan yang mempunyai transmisi jenis tunggal. Inilah mengapa keberadaannya hanya dapat menyebarkan cahaya melalui satu inti di dalam suatu waktu.
Bagian inti dari kabel inilah mempunyai ukuran jauh lebih kecil yakni diameter hanya sekitar 9 mikrometer. Nantinya inti tersebut akan digunakan untuk mentransmisikan gelombang cahaya yang berasal dari sinar inframerah. Panjang gelombangnya adalah sekitar 1300-1550 nanometer.
Optik Multimode
Sedangkan untuk kabel optik multimode adalah sebuah kabel yang mampu mentransmisikan banyaknya cahaya dalam waktu bersamaan. Kemampuan tersebut diakibatkan karena bagian inti cukup besar yakni memiliki diameter sekitar 625 mikrometer.
Keberadaan dari jenis kabel inilah lebih sering digunakan untuk memenuhi keperluan komersial yang dapat diakses oleh banyak orang. Kemampuannya adalah bisa mengirimkan sinar infra merah dengan panjang 850-1300 nanometer.
Kelebihan yang Ditawarkan
Menjadi salah satu komponen penting dalam suatu jaringan, tidak heran apabila keberadaan dari kabel inipun juga mempunyai segudang kelebihan di dalamnya. Apa sajakah kelebihan yang dimiliki oleh kabel optik tersebut?
Kecepatan Tinggi
Keberadaan kabel dalam dunia jaringan mempunyai peran yang sangat penting karena akan mempengaruhi kecepatan transfer data. Dan penggunaan kabel optik inilah mampu mengantarkan data dengan kecepatan mencapai 1GB per detik saja.
Kirim Jarak Jauh
Karena kemampuan yang dimiliki itulah maka membuat kabel jenis ini mempunyai kemampuan untuk mengirimkan data dengan jarak jauh. Bahkan proses pengiriman data dapat dilakukan tanpa penguat sinyal.
Tidak Mudah Berkarat
Karena terbuat dari serat kaca itulah akan membuat kabelnya tidak akan mudah berkarat sehingga bisa mengurangi biaya perawatan. Selain itu, ukurannya yang kecil membuat kabel tersebut mudah dipasang dimana saja.
Mencegah Terjadinya Korsleting
Karena tidak terdapat listrik itulah maka bisa meminimalisir terjadinya korsleting atau kebakaran. Terlebih lagi kabel fiber optik akan memanfaatkan gelombang cahaya.
Kekurangan Yang Dimiliki
Walaupun mempunyai segudang kelebihan, tetapi juga terdapat kekurangan kabel fiber optik ini diantaranya adalah proses instalasi cenderung lebih ribet dan mahal. Selain itu, kabel juga harus mempunyai sumber cahaya yang kuat.
Bahkan untuk memaksimalkan kecepatan dan kelancaran proses pengiriman data via transmisi sinar, maka proses instalasi harus berada di jalur berbelok.
Dalam dunia jaringan komputer, maka keberadaan dari kabel inilah memegang peran yang sangat penting nantinya. Kabel serat optik inilah terdiri dari sejumlah komponen serta menawarkan kelebihan berbeda-beda.
