Multiplexer – Pengertian, Fungsi, dan Jenis-jenisnya Lengkap

Diposting pada

Sesuai dengan namanya, multiplexer yang kerap disingkat MUX merupakan komponen elektronik yang mampu menggabungkan beberapa sinyal input menjadi satu sinyal output. Dengan begitu, beberapa sinyal berbeda bisa dikirimkan melalui satu jalur dengan kecepatan yang relatif tinggi.

MUX kerap digunakan dalam sistem jaringan komputer. Khususnya yang menghubungkan berbagai perangkat sekaligus. Misalnya jaringan LAN yang relatif padat atau menghubungkan beberapa komputer sekaligus dengan tujuan berbagi koneksi pada jaringan yang sama sehingga mengurangi biaya.

Contoh penerapan termudah adalah dalam aplikasi audio dan video. Seperti perangkat televisi. Dengan menggunakan MUX, banyak saluran audio dan video yang bisa digabungkan menjadi satu saluran siaran. Simak pembahasan lengkapnya berikut ini.

Pengertian MUX

Pengertian MUX

MUX adalah komponen elektronik yang digunakan untuk menggabungkan beberapa sinyal input ke dalam satu saluran output. Fungsinya adalah untuk mengirimkan salah satu sinyal input ke output, yang dapat digunakan dalam berbagai aplikasi elektronik.

Komponen ini dapat digunakan dalam berbagai aplikasi. Seperti pemrosesan data, telekomunikasi, komputer, dan banyak lainnya. MUX membantu penghematan sumber daya dan mengoptimalkan penggunaan saluran komunikasi.

Keuntungan utama dari penggunaan MUX adalah efisiensi dan fleksibilitas dalam mengelola sinyal input. Sehingga dijadikan komponen dasar dalam berbagai perangkat elektronik dan sistem komunikasi. Agar memungkinkan pengiriman informasi dari berbagai sumber ke satu tujuan secara efisien.

Fungsi Multiplexer

Fungsi Multiplexer

Fungsi utama dari MUX adalah menggabungkan beberapa sinyal input ke dalam satu saluran output. Selain itu, berikut adalah beberapa fungsi lainnya dari komponen pintar ini:

1. Penyeleksi Sinyal

MUX memungkinkan orang untuk memilih salah satu dari beberapa sinyal input yang tersedia untuk diarahkan ke output. Ini berguna dalam berbagai aplikasi di mana orang perlu beralih antara sumber data atau sinyal.

2. Menghemat Saluran

Kemampuan MUX menggabungkan beberapa sinyal input ke dalam satu saluran output mampu menghemat sumber daya fisik seperti kabel atau jalur komunikasi. Hal ini sangat berguna dalam sistem telekomunikasi dan pemrosesan data.

3. Bisa Menjadi Demultiplexer

Selain menggabungkan sinyal, ternyata MUX juga bisa berfungsi sebaliknya sebagai pemisah sinyal. Biasanya memisahkan satu sinyal input dari saluran output sesuai dengan bit kontrol yang diberikan. Ini berguna untuk mendistribusikan sinyal ke berbagai tujuan.

4. Memilih Data

Dalam pemrosesan data, MUX digunakan untuk menggabungkan data dari berbagai sumber ke satu aliran data yang dapat diproses lebih lanjut. Ini dapat digunakan dalam switch jaringan, pemantauan data, atau perangkat penyimpanan.

5. Mengendalikan Akses

MUX juga dapat digunakan untuk mengendalikan akses ke sumber daya bersama. Seperti beberapa perangkat bisa berbagi satu aliran data atau komunikasi ke satu sumber daya.

6. Memutuskan dan ‘Routing’

Dalam sistem pemutusan dan routing, MUX digunakan untuk mengalihkan lalu lintas data ke jalur yang sesuai, memungkinkan pengiriman data ke tujuan yang benar.

7. Melakukan Komunikasi Seri-Paralel

Dalam komunikasi data, MUX dapat mengubah data dari komunikasi serial menjadi paralel atau sebaliknya. Sesuai dengan kebutuhan perangkat atau protokol komunikasi.

8. Menjadi Sumber Daya Optimalisasi

Penggunaan MUX membantu mengoptimalkan penggunaan sumber daya, termasuk bandwidth, jalur komunikasi, dan peralatan. Ini dapat mengurangi biaya operasional dan memaksimalkan efisiensi sistem.

Bagian-Bagian dari Multiplexer

Bagian-Bagian dari Multiplexer

MUX adalah komponen elektronik yang memiliki beberapa bagian utama untuk menggabungkan beberapa sinyal input menjadi satu sinyal output. Bagian-bagian utamanya meliputi:

1. Terminal Input (Input Lines)

Saluran yang menghubungkan sinyal-sinyal yang akan digabungkan. Jumlah input lines dapat bervariasi tergantung pada jenis MUX yang digunakan. Sinyal yang masuk bisa berupa sinyal analog maupun sinyal digital.

2. Terminal Output (Output Lines)

Merupakan jalur tunggal yang menghasilkan sinyal yang dipilih dari input. Ini adalah hasil keluaran dari MUX dan biasanya terhubung ke perangkat atau sistem yang akan menggunakan sinyal tersebut.

3. Terminal Pemilih

Logika pemilih digunakan untuk mengarahkan input yang dipilih ke output sesuai dengan bit seleksi yang diberikan. Ini menerapkan operasi logika yang sesuai untuk menghasilkan sinyal output yang sesuai dengan bit seleksi.

Bit seleksi merupakan sinyal kendali yang memilih input yang akan diarahkan ke output. Misalnya MUX memiliki empat input, maka akan ada dua terminal sinyal pengendalinya. Sedangkan yang hanya memiliki dua input akan memiliki satu terminal sinyal pengendali.

Jenis Multiplexer

Ada beberapa jenis MUX, tergantung pada sejumlah input yang harus diarahkan ke output, serta cara mereka dikontrol. Beberapa jenis yang umum adalah:

1. MUX 2-1

MUX 2-1

Jenis ini memiliki dua input dan satu output. Bit seleksi tunggal digunakan untuk memilih salah satu dari kedua input yang akan diarahkan ke output. Kerap digunakan dalam sistem komunikasi dan rangkaian logika digital.

2.  MUX 4-1

MUX 4-1

Memiliki empat input dan satu output. Biasanya, dua bit seleksi digunakan untuk memilih satu dari empat input yang akan diarahkan ke output. Kerap dimanfaatkan untuk pemrosesan data dan rangkaian pembangkit sinyal.

3. MUX 8-1

MUX 8-1

Jenis MUX ini memiliki delapan input dan satu output. Tiga bit seleksi digunakan untuk mengendalikan pemilihan input. Kerap digunakan untuk sistem kendali dan pengaturan.

4. MUX 16-1

MUX 16-1

Memiliki enam belas input dan satu output. Empat bit seleksi digunakan untuk mengendalikan pemilihan input. Kerap digunakan dalam sistem pengawasan dan pemrosesan data.

5. MUX 32-1

MUX 32-1

Memiliki ukuran lebih besar dengan 32 input dan satu output. Lima bit seleksi digunakan untuk mengendalikan pemilihan input.

6. MUX 64-1, 128-1, atau Lebih Besar

MUX 64-1, 128-1, atau Lebih Besar

Membutuhkan bit seleksi yang sesuai untuk mengelola jumlah input yang signifikan.

7. MUX Variabel

MUX Variabel

Jenis ini memungkinkan jumlah input untuk berubah secara dinamis. Mereka biasanya digunakan dalam perangkat yang membutuhkan pengaturan input yang fleksibel.

8. MUX dengan Gerbang Logika

MUX dengan Gerbang Logika

Beberapa MUX dikombinasikan dengan gerbang logika atau elemen penyimpanan seperti flip-flop untuk menciptakan fungsionalitas yang lebih kompleks. Ini dapat digunakan dalam aplikasi seperti pemrosesan sinyal digital dan kendali.

9. Multiplexer Demultiplexer

Multiplexer Demultiplexer

Beberapa MUX dapat digunakan sebagai demultiplexer dengan mengubah aliran sinyal dari satu output menjadi beberapa output sesuai dengan bit seleksi.

10. MUX Seri

MUX Seri

Menggabungkan sinyal serial ke dalam satu sinyal output atau menguraikannya kembali menjadi sinyal serial. Ini umumnya digunakan dalam komunikasi data serial.

Cara Kerja Multiplexer

Cara Kerja Multiplexer

MUX bekerja dengan prinsip pemilihan input yang akan diteruskan ke output berdasarkan sinyal kendali. Biasanya, terdapat beberapa input dan satu output pada MUX. Sinyal kendali ini mengatur jalur koneksi di dalam MUX. Setiap input memiliki bit kendalinya, dan kombinasi bit ini menentukan input mana yang aktif.

Pengaturan bit kendali ini dikenal sebagai “select lines” atau “selector inputs.” Kombinasi bit ini mengkodekan input yang akan diarahkan ke output. Ketika bit kendali sesuai dengan salah satu kombinasi input, MUX akan mengirimkan sinyal dari input yang sesuai ke output.

MUX sering digunakan dalam perangkat digital untuk menggabungkan banyak sinyal menjadi satu, sehingga dapat digunakan dalam berbagai aplikasi seperti switching, data routing, dan konversi sinyal. Selain itu juga pada ALU (Arithmetic Logic Unit) komputer.

Tujuannya adalah untuk memilih operand yang benar dalam operasi aritmatika atau logika. Ketika bit kontrol berubah, MUX dapat dengan cepat beralih antara input yang berbeda, membuatnya sangat berguna dalam perangkat elektronik modern.

Kesimpulan

Penggunaan multiplexer (MUX) memiliki berbagai keuntungan dalam berbagai aplikasi elektronik dan komunikasi. MUX memainkan peran kunci dalam mengoptimalkan efisiensi dan penggunaan sumber daya dalam berbagai aplikasi.

Mulai dari telekomunikasi hingga pemrosesan data, yang sangat penting dalam dunia elektronika dan komunikasi modern.