Baca juga >> Tiga Tips Memilih Genset yang Tepat untuk Rumah
Berikut ini akan ILMUTEKNIK.ID jelaskan mengenai 5 jenis rumah kunci yang dibedakan berdasarkan arah gerak dan material pintunya. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi referensi kamu dalam menentukan kunci pintu yang sesuai dengan rumah kamu.
- Rumah Kunci Lima Titik
Jenis ini dapat mengunci pintu pada lima titik yang berbeda. Tiga titik pengunci akan mengunci ke bagian samping kusen, sementara dua titik lainnya mengunci ke bagian kusen atas dan lantai. Proses penguncian ini dapat dilakukan melalui sebuah silinder kunci. Sekalinya diputar maka kelima titik kunci akan langsung bekerja.
Rumah kunci lima titik ini tersedia untuk pintu kayu dan aluminium. Dengan daya pengunci yang kuat, maka sebaiknya dipasang pada pintu yang berhubungan langsung dengan area luar. Hal ini untuk mengantisipasi adanya orang-orang tak diundang yang bermaksud buruk. - Rumah Kunci Pintu Geser
Memiliki gerendel pintu berupa pengait dan biasanya digunakan untuk pintu kayu serta aluminium. Sistem gerendel ini juga beragam, dan dibedakan berdasarkan pengaitnya. Ada yang memiliki pengait ke satu arah (atas atau bawah), dan yang menjulur ke atas, bawah atau samping. - Rumah Kunci Pintu Satu Arah
Rumah kunci ini hanya dipasang pada pintu yang hanya dapat dibuka satu arah, yaitu keluar atau kedalam saja. Tersedia untuk pintu kayu dan aluminium. Jenis ini adalah yang paling banyak kita temui dalam sehari-hari. Jika kamu lihat salah satu dinding pengunci dipotong miring, dan dinding lainnya tegak. Kunci mati yang berbentuk persegi panjang berfungsi agar pintu tidak bisa dibuka. - Rumah Kunci Pintu Dua Ara
Seperti namanya yaitu ‘Dua Arah” maka desain grendelnya pun dibuat agar pintu dapat dibuka dari dua arah, yaitu keluar dan kedalam. Grendelnya fleksible mementuk silinder. Sama seperti no 3 dimana rumah kunci ini memiliki pengunci tambahan sehingga pintu tidak dapat dibuka. Cocok digunakan untuk pintu kayu dan aluminium. - Rumah Kunci Pintu Besi
Jika material pintunya saja sudah kuat, maka kunci pintunya pun harus sama kuatnya dengan material pintu yang digunakan. Desain, material dan sistem mekanikal yang kuat sangat sesuai untuk pintu besi. Menggunakan sistem gerigi untuk memutar “kunci mati”. Tersedia untuk pintu besi yang bergerak satu arah, dua arah ataupun geser. Bahkan ada juga yang khusus untuk pintu tahan peluru.
