Pengertian CCTV
Pengertian CCTV (Closed Circuit Television) adalah perangkat digital (camera) yang difungsikan untuk memantau dan mengawasi serta merekam suatu keadaan/ kegiatan pada satu ataupun beberapa tempat. Jarang diketahui orang bahwa jenis cctv amatlah banyak, oleh karena itu ILMUTEKNIK akan membahas secara detail mengenai cctv.
Perlengkapan Pada CCTV
a. DVR (Digital Video Recorder) adalah sebuah media penyimpan hasil rekaman video yang telah terpantau oleh kamera CCTV. Kapasitas penyimpanan hasil rekaman tergantung pada harddisk yang terpasang . Hasil rekaman video tersebut ada yang berformat QCIF, MPEG-4 dan avi. Dan biasanya input DVR terdiri dari 4, 8, 16 dan 32 channel kamera.
b. Kabel Coaxial (RG-59, RG-6 dan RG-11) merupakan sebuah jenis kabel yang biasa digunakan untuk mengirimkan sinyal video dari kamera CCTV ke monitor.
c. BNC (Bayonet Neill Concelman) connector, Tipe konektor RF yang pada umumnya dipasang pada ujung kabel coaxial, sebagai penghubung kamera CCTV dengan alat perekam (DVR) maupun secara langsung ke monitor CCTV.
d. Monitor untuk menampilkan keseluruhan gambar dari kamera sesuai inputan DVR
Baca juga SISTEM PENYEDIAAN AIR BERSIH KEDALAM BANGUNAN
Fungsi CCTV
- Mencegah terjadinya tindak kriminal
- Dapat memantau keadaan setempat dengan mudah
- Peningkatan kinerja karyawan
- Dapat digunakan sebagai barang bukti tindak kriminal
- Memantau keadaan lalu lintas
Perbedaan Jenis CCTV Wireless dan Analog
CCTV Wireless
Sebuah sistem kamera keamanan nirkabel biasanya terdiri dari satu atau banyak kamera digital wireless, penerima wireless, unit pengolahan, monitor, dan perekam video digital atau DVR.
- Kamera wireless menangkap gambar video
- mengirimkannya melalui gelombang radio menggunakan spektrum 2,4 GHz atau 5,8 GHz.
- Penerima biasanya terletak di area yang sama dengan unit pengolah, monitor, dan DVR menerima sinyal kamera dan mentransfernya ke prosesor untuk membuat video digital.
- File tersebut kemudian dapat dilihat langsung pada monitor dan disimpan dalam hardisk DVR.
Cara pemasangan CCTV Wireless
- Masukkan kamera di mana Anda inginkan, pasang jika perlu, dan nyalakan.
- Instal perangkat lunak pada monitor / PC, mengkonfigurasinya untuk mengambil sinyal, dan sesuaikan dengan kebutuhan.
CCTV Analog
CCTV analog tersebut terhubung pada sebuah televisi analog pula. Untuk bisa merawat kompatibilitas dengan televisi analog dan membuat televisi tersebut mudah digunakan untuk menampilkan dan merekam kegiatan, sinyal yang keluar dari kamera harus sesuai dengan sinyal biasa digunakan pada televisi.
- Kekurangan CCTV Analog
- sistem transmisi dari kamera ke dalam DVR (Digital Video Recorder) masih menggunakan sinyal analog.
- sulit menurunkan noise yang dihasilkan, sangat sulit juga untuk menurunkan ukuran dari video yang dihasilkan.
- Hasil akhir dari CCTV analog mungkin tidak maksimal (cenderung besar) dan cenderung buruk.
Jenis CCTV Berdasarkan letaknya
- CCTV Indoor
- CCTV Outdoor]
Jenis CCTV lainnya yaitu:
- CCTV dengan Infrared
- CCTV tanpa Infrared
Jenis – jenis CCTV
1. PTZ Camera
PTZ adalah singkatan dari PAN TILT ZOOM, PAN kemampuan kamera untuk dapat bergerak ke kiri dan ke kanan, TILT kemampuan kamera dapat bergerak ke atas dan kebawah, ZOOM kemampuan kamera untuk memperbesar gambar hingga beberapa kali lipat, jenis kamera PTZ biasa digunakan untuk memantau wilayah yang luas dengan menggunakan 1 kamera, ini memudahkan pengawas cctv dalam memonitoring dengan menggunakan 1 kamera, karena ptz camera dapat berputar otomatis atau secara manual digerakan melalui controller.
Bantu dan support ilmuteknik untuk terus membagikan ilmu-ilmu bermanfaat dengan cara MENGKLIK 1 IKLAN yang menurut kamu menarik.
2. Dome Camera
Diambil nama Dome karena bentuknya yang seperti kubah (dalam bahasa inggris ), tujuannya agar arah dari kamera cctv tidak terlihat atau tersembunyi tapi terlihat oleh kasat mata. Dome Kamera yang biasa dijual adalah tipe fix camera yaitu kamera yang hanya mengarah ke 1 arah, namun jenis dome kamera juga ada yang dapat berputar dengan cepat “Speed Dome“, harga cctv pun relatif jauh lebih mahal dibandingkan tipe dome fix camera.
Baca juga KENALI APA ITU SISTEM UTILITAS BANGUNAN
3. Bullet Camera
Jenic cctv ini biasanya digunakan pada ruangan (indoor cam) dan diluar ruangan (outdoor cam) tentunya salah satu standard yang harus dipenuhi adalah tahan air. pemasangan cctv Bullet kamera dipasang pada dinding ataupun langit. Kamera jenis ini tidak dirancang untuk memiliki pan / tilt / zoom control merupakan kamera tipe fix dengan tujuan menangkap gambar dari area yang tetap.
4. Box Camera
Mempunyai kemampuan zoom dengan penempatan pemasangan pada bidang vertikal, kekurangan kamera jenis ini membutuhkan pencahayaan untuk dapat menangkap gambar dengan jelas. Dapat menggunakan infrared dengan alat tambahan serta penggunaan lensa infrared pada kamera ini dan akan lebih baik apabila box camera dilengkapi dengan housing kamera apabila masih dalam jangkauan tangan.