Memadukan konsep rumah modern dengan pagar minimalis akan menghasilkan sebuah desain kolaborasi yang estetik. Bisa direalisasikan untuk hunian ukuran besar maupun di lahan terbatas dan bertingkat.
Pemilihan material untuk pagar akan sangat mempengaruhi hasil dan ketahanannya, begitu juga memilih jenis pagar apakah rolling, sliding, atau folding fence. Jika Anda masih bingung untuk memilihnya, ada beberapa rekomendasi untuk direalisasikan.
15 Rekomendasi Pagar Minimalis
Membuat konsep yang membaur antara rumah utama dan bagian pagar rumah, membutuhkan sebuah kemampuan mix and match sehingga terlihat sempurna. Sebagai referensi, ada lima belas contoh yang bisa dijadikan acuan.
1. Pagar Besi Hitam Kolaborasi Beton Silver
Rekomendasi pertama adalah pagar dengan material utama besi yang dicat warna hitam. Sistem penggunaan pagar ini bisa dipilih, apakah rolling fence atau sliding fence.
Sebagian pondasi penahan pagar dibuatlah dinding beton yang kekuatannya maksimal menahan pagar besi. Kemudian untuk pagar pendukung di sekeliling rumah, bisa dibuat sisi beton full di bagian samping dan beton berbentuk U dengan isian besi hitam yang akan menambah kesan minimalis.
Pagar ini, akan sangat cocok dipakai pada rumah berbagai tipe dengan desain minimalis maupun modern. Terutama jika pekarangannya luas dan bangunannya bertingkat.
2. Modifikasi Besi Ulir, Batu Alam, dan Kayu
Selanjutnya ada pilihan pagar dengan memanfaatkan tiga material sekaligus. Pertama adalah besi ulir pada bagian sliding fence dengan motif ulir bisa disesuaikan dengan keinginan pemilik.
Kedua beton sebagai penyangga besi dan pembatas di sekeliling rumah, serta ketiga batu alam yang akan menjadi perpaduan manis pada bagian betonnya.
Jika Anda lebih suka ornamen kayu, maka pada besi ulir dapat pula ditambahkan aksen kayu dengan warna alami sebagai isian rangka pagar besi tersebut.
3. Baja Ringan Hitam dan Semen
Kalau ingin yang lebih murah namun tampilannya tetap berkesan mewah, maka Anda bisa memilih menggunakan material baja ringan dengan cat hitam berbentuk garis horizontal sejajar.
Lalu pada sisi pagar tambahan dibuat pondasi semen 2/3 tinggi pagar dan tambahan baja ringan, dengan motif dan ukuran tinggi sama dengan tinggi pagar utamanya. Rekomendasi ini, bisa diaplikasikan dengan memilih sistem rolling fence dengan rel dan roda khusus agar mudah ditarik.
4. Besi Baja Ringan Minimalis
Kesan minimalis modern bisa langsung terlihat pada pilihan material pagar besi baja ringan ini. Dengan warna hitam dipadukan dengan beton penyangga putih, lalu sedikit sentuhan lampu taman di bagian atas beton menjadi sebuah kolaborasi ciamik untuk berbagai konsep rumah.
Mulai dari rumah minimalis di lahan yang terbatas, rumah minimalis modern dengan beberapa tingkat bangunan hingga rumah kategori mewah dengan halaman yang luas.
5. Kayu dan Besi Natural
Kalau biasanya pagar kayu berwarna coklat terang, maka untuk pagar minimalis bisa dipilih kayu warna gelap yang menempel pada bingkai besi hitam. Untuk memberikan kesan elegan, jenis pagar utamanya adalah rolling fence dan gagang pintu ulir yang punya pesona sendiri.
Jika Anda ingin rumah terlihat lebih asri, maka bisa ditambahkan taman di salah satu sisi pagar, menggunakan batu marmer berbentuk balok panjang yang bagian tengahnya dijadikan tempat membudidayakan tanaman hias.
6. Kolaborasi Maksimal Material Pagar Terkini
Kenapa disebut kolaborasi maksimal? Pagar ini dibuat dengan banyak jenis material yang dikolaborasikan sehingga terlihat maksimal. Mulai dari besi lapis tembaga dengan isian kayu triplek berwarna coklat susu.
Kemudian pada pondasi utama dibuat menggunakan batu koral berkolaborasi dengan beton dan semen. Sedangkan bagian taman kecil dibuat dari susunan batu koral dan sedikit sentuhan seni batu palimanan dengan warna yang senada dengan material lannya.bgi
7. Besi Tembaga Ulir atau laser Cut
Anda juga dapat memilih pagar berbahan besi lapis tembaga bermotif, dimana motifnya bisa dibuat sesuai keinginan dan sistem open close pagar rolling atau sliding.
Memang terkesan kurang menyatu, ketik bagian pondasi dibuat dari beton dan dihias menggunakan batu marmer di bagian tengahnya. Jika ingin menambahkan akses tulisan nomor rumah dan alamat, maka Anda tinggal buat tulisan menggunakan koral.
8. Besi dan Kayu untuk Pagar Minimalis
Untuk rumah bertingkat dan ingin terlihat lebih private, maka Anda tinggal pilih perpaduan material besi yang sudah dipotong menjadi ukuran pagar maksimal.
Seperti kayu coklat sebagai sisi dalam pagar, kemudian rangka rolling door memakai besi khusus yang sudah di las dan saling berhubungan.
9. Blue Stones dan Besi Modern
Untuk pilihan pagar minimalis berikutnya adalah perpaduan unsur alam yaitu bebatuan jenis blue stone berlapis semen pada sisi kiri dan kanan area pagar. Kemudian di bagian bawahnya diberikan sentuhan batu palimanan berbentuk persegi.
Sedangkan untuk pagar utama berupa besi dengan bentuk terali dengan sistem rolling, sehingga memberikan kesan mewah. Pagar ini cocok diaplikasikan untuk rumah berbagai konsep, seperti minimalis modern hingga mewah sekalipun.
10. Portable Wood and Metal
Keunikan dari pagar ini adalah memiliki rel di bagian bawahnya, tempat susunan balok kayu yang berjejer rapi sama panjang dan tingginya. Jika nanti Anda melakukan pelebaran area hunian, maka pagar ini bisa didorong dan ditempatkan sesuai kebutuhan karena bagian bawah rel menggunakan roda.
Untuk pintu utama pagar, dibuat khusus dari besi atau baja ringan dengan pengait besi supaya lebih aman dan mudah di tutup dan di buka.
11. Baja Ringan Teralis Sederhana
Kalau ingin yang lebih sederhana dan tidak terlalu panjang, ANda bisa memilih pagar dari bahan besi teralis ini. Dibuat persegi ukuran besar dan satu sisi persegi panjang kecil. Sistem penggunaannya sama halnya dengan pintu, namun dapat juga dipilih sistem geser.
Pagar simple ini cocok dipakai pada rumah minimalis mungil yang terletak di pemukiman padat penduduk, bisa juga sebagai pagar samping pada rumah modern bernuansa putih.
12. Kayu Rel Besi Pagar Minimalis
Bagaimana jadinya elemen besi dipadukan dengan kayu yang unik? Anda bisa pakai contoh ini sebagai acuannya.rangka pagar terbuat dari besi, kemudian kayu sebagai isiannya. Kayu yang dipilih, memiliki warna khas coklat susu dan ketebalan maksimal serta permukaan licin.
Untuk memudahkan penggunaan berhubung berat kayu cukup signifikan, dipilihlah sistem geser untuk membukanya.
13. Vertical Line Pagar Besi
Ada juga pilihan pagar dengan bahan besi yang dibuat memiliki rangka dan digunakan seperti halnya membuka pintu rumah. Ada gagang besi elegan, rangka besi yang memperkokoh vertical line yang dipatri pad rangka tersebut.
14. Roster Kolaborasi Kayu dan Beton
Roster memiliki ciri khas berupa kumpulan persegi berongga dan terbuat dari semen. Seperti halnya paving block, bagian roster ini bisa mengedepankan kesan konsep half modern and classic.
Sedangkan untuk paga utama, merupakan perpaduan antara rangka baja ringan dan kayu mahoni yang sudah dibersihkan da dipotong sama tinggi dan sama panjang.
15. Wire Mesh
Bahan kawat anyaman dengan rangka baja ringan, menjadi sensasi tersendiri ketika membangun rumah minimalis bergaya industrial white. Anda juga bisa menambahkan beton di sekeliling rumah dengan sedikit sentuhan wire mesh di beberapa bagian.
Apakah Anda sudah menemukan mana pagar minimalis yang cocok untuk dijadikan contoh? Semua memiliki karakter minimalis yang kuat, perpaduan materialnya dapat disesuaikan dengan desain rumah dan aksesoris pendukung hunian tersebut.
Tunjukkan kreativitas Anda dalam memadukan konsep pagar dan rumah, supaya bisa menjadi sebuah bangunan dengan karakter pilihan Anda.